Padahal, Sandra tahu betul, kalau dia tidak berangkat sekolah hari itu, maka ia akan mendapatkan “semprotan” dari ibunya yang rada galak sekaligus melewatkan kesempatan untuk dapat mengikuti seleksi peserta lomba debat antar sekolah seprovinsi. Tapi, Sandra emang bener-bener mogok. Nggak mood sama sekali untuk berangkat sekolah. Rasanya melihat seragam sekolah, bagaikan melihat serbet dapur yang udah bau bin dekil gara-gara seminggu nggak dicuci, alias memuakkan! Tak peduli ibunya yang sudah mulai berteriak dan mengomel panjang-pendek di depan kamar, Sandra malah memasang headset hp-nya dan mulai mendengarkan musik sambil bernyanyi.
Pernah merasakan hal seperti ini? Pasti pernah kayaknya ya Sob. Bete sampe ke ubun-ubun dan rasanya males banget melakukan hal yang harus kita lakukan. Yang itu lagi-yang itu lagi. Rasanya dunia nggak berubah warna dan membebani hati. Kalau yang gini sampai lama mengendap, bisa kacau-beliau semua urusan kita.
...Nah, doa ini tentu manjur juga buat kita untuk mengobati penyakit malezz, bête, galau, gelisah, dan kawan-kawannya...
Nah, yang kayak gini juga pernah menghinggapi shahabat Rasulullah yang bernama Abu Umamah. Abu Umamah duduk dengan air muka yang lesu di dalam masjid, padahal ketika itu biasanya seluruh penduduk Madinah sedang berada dalam kesibukan, baik bertani, berdagang, maupun mengurus keperluan rumah tangga. Rasulullah kemudian bertanya ada apakah gerangan dengan shahabat tersebut. Abu Umamah kemudian mengatakan pada Rasulullah bahwa ia dalam keadaan yang sangat berat, gelisah, juga terlilit hutang.
Rasulullah SAW kemudian mendekati shahabatnya tersebut dan berkata, “Bukankah aku telah mengajarkanmu sebuah ucapan yang bila kamu mengucapkannya maka Allah akan menghilangkan kesedihan dan melunaskan hutangmu?”
Mau tahu, apa yang pernah diajarkan Rasulullah kepada shahabatnya? Nah, inget-inget ya Sobat. Jangan lupa kayak shahabat Rasul yang satu ini. Nah, ini dia nih doa yang pernah diajarkan Rasulullah SAW, “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesedihan dan kesusahan, berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, berlindung kepada-Mu dari kebakhilan dan ketakutan, dan berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan tekanan orang” (HR Abu Daud).
Pagi
hari, waktu sudah menunjukkan pukul 6 pagi. Tak seperti biasanya,
Sandra belum keluar dari kamarnya. Ibunya sudah bolak-balik
mengingatkannya dari depan pintu kamar agar Sandra bergegas keluar dan
bersiap berangkat ke sekolah. Namun, jawabannya cuma satu dan selalu
sama, “Iya.” Sementara di dalam kamar, Sandra hanya tiduran di tempat
tidur dan memegang hp warna biru lautnya. Status di fesbuk-nya, “Males banget, bête mau ke sekolah.”
Padahal,
Sandra tahu betul, kalau dia tidak berangkat sekolah hari itu, maka ia
akan mendapatkan “semprotan” dari ibunya yang rada galak sekaligus
melewatkan kesempatan untuk dapat mengikuti seleksi peserta lomba debat
antar sekolah seprovinsi. Tapi, Sandra emang bener-bener mogok. Nggak
mood sama sekali untuk berangkat sekolah. Rasanya melihat seragam
sekolah, bagaikan melihat serbet dapur yang udah bau bin dekil gara-gara
seminggu nggak dicuci, alias memuakkan! Tak peduli ibunya yang sudah
mulai berteriak dan mengomel panjang-pendek di depan kamar, Sandra malah
memasang headset hp-nya dan mulai mendengarkan musik sambil bernyanyi.
Pernah
merasakan hal seperti ini? Pasti pernah kayaknya ya Sob. Bete sampe ke
ubun-ubun dan rasanya males banget melakukan hal yang harus kita
lakukan. Yang itu lagi-yang itu lagi. Rasanya dunia nggak berubah warna
dan membebani hati. Kalau yang gini sampai lama mengendap, bisa
kacau-beliau semua urusan kita.
...Nah, doa ini tentu manjur juga buat kita untuk mengobati penyakit malezz, bête, galau, gelisah, dan kawan-kawannya...
Nah,
yang kayak gini juga pernah menghinggapi shahabat Rasulullah yang
bernama Abu Umamah. Abu Umamah duduk dengan air muka yang lesu di dalam
masjid, padahal ketika itu biasanya seluruh penduduk Madinah sedang
berada dalam kesibukan, baik bertani, berdagang, maupun mengurus
keperluan rumah tangga. Rasulullah kemudian bertanya ada apakah gerangan
dengan shahabat tersebut. Abu Umamah kemudian mengatakan pada
Rasulullah bahwa ia dalam keadaan yang sangat berat, gelisah, juga
terlilit hutang.
Rasulullah
SAW kemudian mendekati shahabatnya tersebut dan berkata, “Bukankah aku
telah mengajarkanmu sebuah ucapan yang bila kamu mengucapkannya maka
Allah akan menghilangkan kesedihan dan melunaskan hutangmu?”
Mau
tahu, apa yang pernah diajarkan Rasulullah kepada shahabatnya? Nah,
inget-inget ya Sobat. Jangan lupa kayak shahabat Rasul yang satu ini.
Nah, ini dia nih doa yang pernah diajarkan Rasulullah SAW, “Ya
Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesedihan dan
kesusahan, berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, berlindung
kepada-Mu dari kebakhilan dan ketakutan, dan berlindung kepada-Mu dari
lilitan hutang dan tekanan orang” (HR Abu Daud).
Doa ini
diajarkan Rasulullah untuk diucapkan setiap pagi dan petang. Hasilnya…
beberapa waktu kemudian, Abu Umamah telah kembali terlihat cerah-ceria
dan mengaku bahwa semua kesulitannya telah hilang.
- See more
at:
http://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2012/04/08/18580/obat-anti-galau-malezz-bete-dan-gelisah-agar-tetap-semangat/#sthash.bLL0yp9C.dpuf
Pagi
hari, waktu sudah menunjukkan pukul 6 pagi. Tak seperti biasanya,
Sandra belum keluar dari kamarnya. Ibunya sudah bolak-balik
mengingatkannya dari depan pintu kamar agar Sandra bergegas keluar dan
bersiap berangkat ke sekolah. Namun, jawabannya cuma satu dan selalu
sama, “Iya.” Sementara di dalam kamar, Sandra hanya tiduran di tempat
tidur dan memegang hp warna biru lautnya. Status di fesbuk-nya, “Males banget, bête mau ke sekolah.”
Padahal,
Sandra tahu betul, kalau dia tidak berangkat sekolah hari itu, maka ia
akan mendapatkan “semprotan” dari ibunya yang rada galak sekaligus
melewatkan kesempatan untuk dapat mengikuti seleksi peserta lomba debat
antar sekolah seprovinsi. Tapi, Sandra emang bener-bener mogok. Nggak
mood sama sekali untuk berangkat sekolah. Rasanya melihat seragam
sekolah, bagaikan melihat serbet dapur yang udah bau bin dekil gara-gara
seminggu nggak dicuci, alias memuakkan! Tak peduli ibunya yang sudah
mulai berteriak dan mengomel panjang-pendek di depan kamar, Sandra malah
memasang headset hp-nya dan mulai mendengarkan musik sambil bernyanyi.
Pernah
merasakan hal seperti ini? Pasti pernah kayaknya ya Sob. Bete sampe ke
ubun-ubun dan rasanya males banget melakukan hal yang harus kita
lakukan. Yang itu lagi-yang itu lagi. Rasanya dunia nggak berubah warna
dan membebani hati. Kalau yang gini sampai lama mengendap, bisa
kacau-beliau semua urusan kita.
...Nah, doa ini tentu manjur juga buat kita untuk mengobati penyakit malezz, bête, galau, gelisah, dan kawan-kawannya...
Nah,
yang kayak gini juga pernah menghinggapi shahabat Rasulullah yang
bernama Abu Umamah. Abu Umamah duduk dengan air muka yang lesu di dalam
masjid, padahal ketika itu biasanya seluruh penduduk Madinah sedang
berada dalam kesibukan, baik bertani, berdagang, maupun mengurus
keperluan rumah tangga. Rasulullah kemudian bertanya ada apakah gerangan
dengan shahabat tersebut. Abu Umamah kemudian mengatakan pada
Rasulullah bahwa ia dalam keadaan yang sangat berat, gelisah, juga
terlilit hutang.
Rasulullah
SAW kemudian mendekati shahabatnya tersebut dan berkata, “Bukankah aku
telah mengajarkanmu sebuah ucapan yang bila kamu mengucapkannya maka
Allah akan menghilangkan kesedihan dan melunaskan hutangmu?”
Mau
tahu, apa yang pernah diajarkan Rasulullah kepada shahabatnya? Nah,
inget-inget ya Sobat. Jangan lupa kayak shahabat Rasul yang satu ini.
Nah, ini dia nih doa yang pernah diajarkan Rasulullah SAW, “Ya
Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesedihan dan
kesusahan, berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, berlindung
kepada-Mu dari kebakhilan dan ketakutan, dan berlindung kepada-Mu dari
lilitan hutang dan tekanan orang” (HR Abu Daud).
Doa ini
diajarkan Rasulullah untuk diucapkan setiap pagi dan petang. Hasilnya…
beberapa waktu kemudian, Abu Umamah telah kembali terlihat cerah-ceria
dan mengaku bahwa semua kesulitannya telah hilang.
- See more
at:
http://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2012/04/08/18580/obat-anti-galau-malezz-bete-dan-gelisah-agar-tetap-semangat/#sthash.bLL0yp9C.dpuf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar